Insight

2 Pilihan Kemasan Makanan Kekinian, Paper Bowl Atau Paper Box?

kemasan makanan kekinian

Pemilihan kemasan yang pas sesuai jenis makanan dan menarik bagi konsumen adalah hal penting yang perlu dipertimbangkan bagi para pelaku usaha kuliner. Kemasan makanan kekinian tersedia dalam berbagai jenis dan bentuk yang menarik dan lebih aman untuk usaha kuliner. Para pelaku usaha di bidang kuliner terutama produk makanan sudah mulai meninggalkan kemasan produk konvensional dan beralih menggunakan kemasan makanan yang unik dan menarik untuk menambah daya tarik konsumen terhadap produk makanan yang dijual. 

kemasan makanan kekinian

Terlebih saat ini usaha kuliner banyak menyediakan layanan take away atau pemesan online. Situasi ini perlu didukung dengan penggunaan kemasan makanan yang lebih aman agar produk makanan tetap terjaga hingga ke tangan konsumen. 

Perbedaan Kemasan Paper Bowl dan Paper Box

Dua bentuk kemasan makanan kekinian yang paling banyak digunakan saat ini adalah kemasan paper bowl dan kemasan paper box. Bentuk dari dua kemasan ini selain unik juga praktis sehingga cocok untuk berbagai jenis makanan. Kedua kemasan ini juga dapat digunakan untuk berbagai tujuan misalnya untuk take away food ataupun dine in.

Di sisi lain, Kemasan paper bowl dan paper box adalah kemasan yang berbahan dasar kertas dan dapat dikategorikan ke dalam kemasan eco friendly atau kemasan ramah lingkungan. Kemasan eco friendly menjadi tren baru di berbagai bidang usaha, termasuk usaha kuliner yang menyebabkan kemasan paper bowl dan paper box mudah sekali kita temui ketika makan di restoran atau tempat makan lainnya.

Lalu, apa sih perbedaan dari kedua kemasan tersebut? Mari temukan jawabannya dengan menyimak ulasan berikut ini!

Paper Bowl

Serupa dengan Namanya, paper bowl adalah kemasan makanan kekinian yang memiliki bentuk seperti mangkuk yang cukup lebar dengan ketinggian tertentu. Paper bowl biasanya digunakan untuk jenis makanan yang sedikit berkuah atau berminyak. Namun, kemasan ini juga cocok digunakan untuk makanan kering dan makanan ringan. Cukup fleksibel, bukan.

Paper Box

Paper box atau food pail atau biasa dikenal dengan rice box adalah kemasan makanan kekinian yang sudah banyak digunakan di dunia kuliner. Kemasan makanan kekinian yang berbentuk kotak ini sangat praktis dan cocok untuk makanan kering dan tidak berkuah. Adanya celah di bagian bawah kemasan membuat kemasan paper box tidak cocok untuk makanan berkuah karena dikhawatirkan akan terjadi kebocoran di bagian bawah kemasan. Hal ini tentu akan mempengaruhi kenyamanan konsumen.

Dari penjelasan di atas, sudah tau, kan, gambaran umum yang membedakan kemasan paper bowl dan paper box? Ada baiknya kita mengenal lebih jauh perbedaan diantara keduanya untuk menentukan kemasan apa yang lebih efektif untuk dipakai.

1.      Bahan Dasar

Jenis bahan dasar dari kemasan paper bowl dan paper box sangat bervariasi. Namun keduanya sama-sama berbahan dasar kertas. Kemasan makanan kekinian paper bowl dan paper bos biasanya diproduksi dengan bahan baku kertas ivory, kraf, duplex, dan foodak. Kemasan makanan kekinian ini dilapisi dengan laminasi food grade sehingga aman untuk makanan. Jenis kertas tersebut juga memiliki ketahanan yang baik terhadap panas sehingga tidak mudah rusak.

2.      Ukuran dan Bentuk

Kemasan paper bowl memiliki ukuran diameter yang cukup lebar sehingga volumenya lebih besar dan dapat memuat lebih banyak makanan. Sedangkan kemasan paper box memiliki bentuk kotak dan ukurannya yang memanjang ke atas sehingga relatif lebih tinggi daripada kemasan paper bowl. Kemasan paper box mudah dibawa kemana saja karena ukurannya yang lebih kecil.

3.      Jenis Makanan

kemasan makanan kekinian

Perbedaan lainnya yang dapat dilihat yaitu mengenai fungsi untuk beberapa jenis makanan. Paper bowl cenderung lebih cocok untuk digunakan sebagai kemasan makanan kekinian yang memiliki kuah dan berminyak karena ketahanannya yang lebih baik. Sedangkan kemasan paper box cocok digunakan untuk makanan yang minim kuah hingga makanan kering. Kemasan paper box lebih banyak digunakan untuk makanan seperti nasi sehingga lebih sering dikenal sebagai rice box. Bahkan brand makanan ternama juga menggunakan kemasan paper box untuk produk mereka, baik itu take away food ataupun dine in.

Berdasarkan ulasan di atas, kemasan paper bowl dan paper box memiliki kesamaan. Persamaan dari kedua kemasan ini adalah dapat dikustomisasi dengan menambahkan penulisan logo atau merek di bagian permukaan luar kemasan sehingga dapat dijadikan sebagai sarana branding produk makanan. Kemasan makanan akan tampak lebih menarik dan estetik apabila tidak dibiarkan polos begitu saja tanpa sentuhan desain apapun. 

Saat ini, ada banyak industri percetakan yang memproduksi kemasan makanan kekinian ini dalam berbagai bentuk dan ukuran sesuai dengan minat konsumen. Dengan menggunakan kemasan paper bowl dan paper box kita juga turut mendukung adanya tren penggunaan kemasan eco friendly untuk mengurangi sampah yang tidak dapat terurai di lingkungan.

Jadi, sekarang sudah tau, kan, kemasan mana yang lebih cocok digunakan untuk mengemas produk makanan dari usaha kuliner milikmu? Semoga bermanfaat dan tidak salah dalam memilih kemasan makanan, ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *